Starbucks dan Kopi Kenangan Masuk 10 Restoran Paling Laris di Indonesia
JAKARTA - Starbucks dan Kopi Kenangan masuk ke dalam 10 restoran yang paling laris di Indonesia. Di mana bisnis franchise ini menarik bagi sebagian orang. Karena sebagian dari jaringan restoran tersebut bisa menghasilkan angka penjualan triliunan rupiah secara keseluruhan.
Ketua Komite Tetap Bidang Waralaba, Lisensi dan Kemitraan Kamar Dagang & Industri Indonesia (KADIN) Levita Ginting Supit mengatakan bisnis franchise khususnya waralaba ayam goreng meroket tajam dalam 2-3 tahun terakhir pascapandemi covid-19. Bisnis ini tergolong terjangkau dengan modal berkisar Rp 20-100 juta.
Ia mengatakan untuk bisnis franchise merupakan bentuk kerjasama bisnis di mana pemilik merek atau perusahaan memberikan hak kepada pihak lain untuk menggunakan merek, sistem operasional, dan dukungan bisnis tertentu dengan imbalan pembayaran atau rolati.
Levita menjelaskan bisnis tersebut turut memulihkan ekonomi Indonesia karena menggerakkan permintaan ayam dan menciptakan lapangan pekerjaan.
Beberapa waralaba ayam goreng lokal pun bermunculan, seperti Sabana, Hisana, Ayam Geprek Bensu, D'Kriuk dan d'Best O Chicken & Burger. Namun, akunya di tengah serbuan ayam goreng lokal, franchise ayam goreng luar negeri tetap menjadi pilihan utama.
Laporan dari Unites States Department of Agriculture (USDA) menyebut nilai industri layanan makanan di Indonesia mencapai US$ 29 miliar atau Rp 447,3 triliun pada 2022 kemarin.
Jumlah tersebut melonjak 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya pada 2021. Laporan yang terbit pada 4 Oktober 2023 menyebut nilai industri layanan makanan di Indonesia yang tertinggi di Asia Tenggara.
Waralaba cepat saji dari Amerika Serikat dilansir dari laman nusantaraterkini.co pada Kamis (18/1/2024) mendominasi industri layanan makanan Indonesia Kentucky Fried Chicken (KFC), MCDonald dan Pizza Hut merupakan waralaba cepat saji paling favorit di Indonesia. Penjualan ketiganya mencapai 49 persen dari total fast-food di Indonesia.
10 Restoran Paling Laris di Indonesia dan Keuntungannya
Untuk restoran MCDonald's memimpin dari segi nilai penjualan di Indonesia pada tahun 2022 dengan total US$ 409,8 juta atau sekitar Rp 6,4 triliun. Angka ini naik lebih dari 100 persen dari tahun lalu yang tercatat sebesar US$203,6 juta.
Kemudian, gerai makanan cepat saji KFC mengikuti di angka US$408,2 juta, Pizza Hut sebesar US$247,2 juta. Selanjutnya, gerai kopi Starbucks berada di posisi keempat dengan penjualan sebesar US$154,9 juta. Posisi kelima, baru tercatat gerai makanan asal Indonesia yakni Hokben dengan penjualan US$ 102,9 juta.
McDonald's
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$203,6 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$409,8 juta
KFC
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$345,8 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$408,2 juta
Pizza Hut
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$238,7 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$247,2 juta
Starbucks
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$110,5 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$154,9 juta
Hokben
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$79,9 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$102,9 juta
Kopi Kenangan
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$58,3 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$93,3 juta
Restoran Sederhana
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$77,5 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$93,0 juta
Chatime
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$68,1 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$88,5 juta
JCO Donuts & Coffee
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$57,4 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$86,4 juta
Kopi Janji Jiwa
Tahun 2021 memiliki keuntungan US$61,0 juta dan tahun 2022 keuntungan menjadi US$71,3 juta. (*)
Sumber Nusantaraterkini.co